Normalkah bagi pasangan tertidur setelah berhubungan seks? Lalu, apa yang dapat Anda lakukan untuk membuat pasangan lebih bertahan lama di ranjang? Banyak wanita masih mencari jawaban untuk pertanyaan tersebut.
Tertidur setelah berhubungan seks adalah hal normal. Rasa lelah yang muncul setelah hubungan seksual adalah reaksi alami tubuh akibat kerja keras yang telah dibuat.
Tapi sering kali, jika seorang pria tidak berpelukan dengan istrinya, tidak berbicara, memunggungi, dan segera pergi tidur usai berhubungan intim, wanita berkesimpulan dan berpikir bahwa pasangannya tidak puas. Keyakinan Anda salah!
Berikut adalah beberapa alasan sebenarnya pria jatuh tertidur setelah berhubungan seks, seperti diulas Times of India.
Fakta pertama, seks malam hari bikin tubuh makin lelah
Malam hari, saat tubuh manusia sudah lelah, menjadi argumen pertama kantuk menyerang setelah berhubungan seks. Hubungan seksual sebenarnya tidak seharusnya memaksakan. Seks justru sangat merilekskan.
Fakta kedua, pelepasan hormon
Pria ejakulasi selama orgasme, dan hormon yang dilepaskan selama proses tersebut menyebabkannya lesu. Akibatnya, sensasi ngantuk terwujud lebih kuat daripada tidur dalam kondisi biasa. Bahkan jika ketegangan tubuh adalah positif, kelelahan pasti terjadi.
Fakta ketiga, tubuh kurang oksigen
Banyak orang cenderung menahan nafas sepanjang aktivitas melakukan hubungan seks. Irama jantung menjadi tidak menentu dan denyut nadi meningkat. Oleh karena itu, kekurangan oksigen memberikan kontribusi terhadap kebutuhan tubuh untuk istirahat. Dalam kondisi ini, tidak ada hal serius karena semua akan kembali normal.
Fakta keempat, tidur tanda terpuaskan
Keadaan tidur harus ditafsirkan dengan pandangan positif, karena itu membuktikan bahwa Anda telah mencapai orgasme dan terpuaskan dengan seks yang baru saja berlangsung.
Dalam kasus yang jarang terjadi, pria kelelahan selama dan setelah hubungan seksual, pada periode waktu yang lebih lama mungkin menderita masalah medis. Dalam kasus ini, tanggalkan segala hambatan dan rasa malu untuk memeriksa kondisi kesehatan tubuh.
Pasangan masih ingin bermanja-manja usai Anda berdua menikmati puncak kesenangan. Lantas, apa solusi menghindari rasa kantuk segera setelah berhubungan seks?
Tip pertama, minum kopi
Jika Anda mencari solusi cepat, minum kopi sebelum tidur dengan pasangan Anda. Kopi memang bukan solusi jangka panjang, tetapi solusi ini juga rangsangan erotis yang efektif.
Kafein dapat menjadi sekutu utama dalam perang melawan rasa lelah, tetapi juga dapat membahayakan karena dapat mempengaruhi sistem saraf, membuat satu saraf terlalu bersemangat sementara saraf lainnya tak bersemangat.
Tip kedua, makan grapefruit
Buah yang sungguh menyegarkan adalah citrus (jeruk), terutama grapefruit dingin, langsung dari lemari es. Grapefruit bentuknya mirip jeruk biasa, tapi bagian dalamnya mirip jeruk peras ataupun jeruk bali. Bulir grapefruit warnanya bermacam-macam, ada kuning, oranye, hingga ungu tua seperti anggur. Karena warnanya yang ungu tua seperti anggur itulah, buah ini dinamakan grape.
Di sisi lain, tubuh wanita bereaksi berbeda. Bagi mereka, sensasi selama orgasme adalah sebuah rangsangan. Mereka bisa lebih cepat mempersiapkan diri untuk ronde kedua. Apa yang dapat dilakukan wanita untuk membuat pria lebih tahan lama di ranjang? Jangan khawatir, pria dengan segala egonya mampu mengisi kembali peluru “senjata” mereka sendiri!
Malam hari, saat tubuh manusia sudah lelah, menjadi argumen pertama kantuk menyerang setelah berhubungan seks. Hubungan seksual sebenarnya tidak seharusnya memaksakan. Seks justru sangat merilekskan.
Fakta kedua, pelepasan hormon
Pria ejakulasi selama orgasme, dan hormon yang dilepaskan selama proses tersebut menyebabkannya lesu. Akibatnya, sensasi ngantuk terwujud lebih kuat daripada tidur dalam kondisi biasa. Bahkan jika ketegangan tubuh adalah positif, kelelahan pasti terjadi.
Fakta ketiga, tubuh kurang oksigen
Banyak orang cenderung menahan nafas sepanjang aktivitas melakukan hubungan seks. Irama jantung menjadi tidak menentu dan denyut nadi meningkat. Oleh karena itu, kekurangan oksigen memberikan kontribusi terhadap kebutuhan tubuh untuk istirahat. Dalam kondisi ini, tidak ada hal serius karena semua akan kembali normal.
Fakta keempat, tidur tanda terpuaskan
Keadaan tidur harus ditafsirkan dengan pandangan positif, karena itu membuktikan bahwa Anda telah mencapai orgasme dan terpuaskan dengan seks yang baru saja berlangsung.
Dalam kasus yang jarang terjadi, pria kelelahan selama dan setelah hubungan seksual, pada periode waktu yang lebih lama mungkin menderita masalah medis. Dalam kasus ini, tanggalkan segala hambatan dan rasa malu untuk memeriksa kondisi kesehatan tubuh.
Pasangan masih ingin bermanja-manja usai Anda berdua menikmati puncak kesenangan. Lantas, apa solusi menghindari rasa kantuk segera setelah berhubungan seks?
Tip pertama, minum kopi
Jika Anda mencari solusi cepat, minum kopi sebelum tidur dengan pasangan Anda. Kopi memang bukan solusi jangka panjang, tetapi solusi ini juga rangsangan erotis yang efektif.
Kafein dapat menjadi sekutu utama dalam perang melawan rasa lelah, tetapi juga dapat membahayakan karena dapat mempengaruhi sistem saraf, membuat satu saraf terlalu bersemangat sementara saraf lainnya tak bersemangat.
Tip kedua, makan grapefruit
Buah yang sungguh menyegarkan adalah citrus (jeruk), terutama grapefruit dingin, langsung dari lemari es. Grapefruit bentuknya mirip jeruk biasa, tapi bagian dalamnya mirip jeruk peras ataupun jeruk bali. Bulir grapefruit warnanya bermacam-macam, ada kuning, oranye, hingga ungu tua seperti anggur. Karena warnanya yang ungu tua seperti anggur itulah, buah ini dinamakan grape.
Di sisi lain, tubuh wanita bereaksi berbeda. Bagi mereka, sensasi selama orgasme adalah sebuah rangsangan. Mereka bisa lebih cepat mempersiapkan diri untuk ronde kedua. Apa yang dapat dilakukan wanita untuk membuat pria lebih tahan lama di ranjang? Jangan khawatir, pria dengan segala egonya mampu mengisi kembali peluru “senjata” mereka sendiri!
0 komentar:
Posting Komentar